MotoGP Italia 2025 - Rangkaian Pole Position Terhenti di Sirkuit Menantang, Quartararo Berharap Mugello Lebih Ramah

Footballshow.xyzPembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, berharap bisa kembali ke level yang kompetitif pada seri balap kesembilan MotoGP Italia 2025.
Fabio Quartararo harus rela pengalaman menyenangkan bersaing di depan harus terputus pada seri terakhir di Aragon.
Setelah menjadi tiga kali mencatat pole position berturut-turut, El Diablo harus bersusah payah untuk mendapat posisi start dari posisi ke-9.
"Kami hampir saja mencetak pole position di sisi lainnya," ucapnya mencoba bercana setelah mengakhiri sesi latihan di posisi ke-18, dilansir dari Autosport.com .
Aragon memang bukan salah satu sirkuit favorit Quartararo.
Kebenciannya dengan trek yang baru masuk kalender MotoGP pada 2010 makin besar karena aspal yang kurang mencengkeram, sumber petaka Yamaha.
Lintasan lurus panjang makin membuat Yamaha YZR-M1 ngos-ngosan. Bagaimana tidak? Kecepatan puncaknya hampir kalah 10kpj dari yang tercepat!
Sirkuit Mugello di Toscana yang menjadi venue MotoGP Italia sejatinya juga punya lintasan lurus yang sangat panjang.
Meski begitu, Mugello juga didominasi tikungan cepat mengalir yang disukai Yamaha. Dan di atas semua itu, level gripnya mendingan.
Quartararo lebih pede meski terakhir kali finis di posisi ke-18 pada balapan MotoGP Italia. Setidaknya, masalah aneh Yamaha karena sulit berbelok pada musim lalu sudah teratasi.
"Kami sekarang memulai dua balapan beruntun pertama musim ini," ucap Quartararo dalam keterangan resmi tim Monster Energy Yamaha.
"Saat tes di Aragon, tampaknya beberapa komponen yang kami coba bisa membawa efek positif juga di sini di Mugello. Jadi saya penasaran untuk melihat apakah benar seperti itu."
"Saya sangat menyukai sirkuit ini, dan grip di sini biasanya lebih baik daripada di Aragon."
"Mari lihat apa yang bisa kami lakukan. Kami akan memberi semua yang kami punya, seperti biasa," tambah pemenang GP Italia 2021 itu.
Yamaha tengah sibuk melakukan pengembangan.
Pekan lalu ada dua tes berbeda yang dijalani pabrikan garpu tala dengan salah satunya ialah dijajalnya motor dengan mesin V4 yang lebih bertenaga di Catalunya.
Quartararo sendiri tidak mengikuti tes privat dengan motor V4 meski memungkinkan. Dia dan Alex Rins hanya mentas dalam tes resmi di Aragon.
Menurut Direktur Tim Yamaha, Massimo Meregalli, data ekstra yang berhasil dikumpulkan di tes Aragon bisa sangat membantu akhir pekan ini.
"Akan menarik untuk memeriksa hasil temuan kami selama akhir pekan balapan sesungguhnya di trek yang sangat berbeda," ucap Meregalli.
"Setelah perjalanan yang sulit di Aragon, kami ingin mendapatkan pengalaman yang menggembirakan di Mugello."
"Murni berdasarkan jarak, GP Italia adalah yang paling dekat dengan markas tim, jadi seri balap ini selalu terasa spesial karena terasa seperti balapan kandang."
Meski Yamaha berasal dari Jepang, markas tim MotoGP dari pabrikan Garpu Tala berada di Gerno di Lesmo di Italia.
Ucapan bernada positif juga muncul dari Alex Rins selaku pembalap lainnya.
"Kami mencoba banyak hal di tes Aragon dan kami menyelesaikannya dengan sensasi yang bagus," ucap pemenang balapan MotoGP bareng Suzuki dan Honda.
"Meski begitu, seperti yang saya katakan kemarin, kami masih merencanakan untuk memulai akhir pekan lomba ini dengan setelan dasar kami yang biasanya."
"Kami percaya bahwa kami menemukan sebuah basis yang bagus, tetapi kami perlu melalukan beberapa penyesuaian untuk menghindari masalah di balapan terakhir."
"Kami ingin tampil baik karena GP Italia seperti balapan kandang bagi tim kami."
Posting Komentar