Nicolas Jackson Dibidik Aston Villa, Reuni dengan Unai Emery Usai Masa Depan di Chelsea Tidak Jelas

Footballshow.xyz –Di tengah keriuhan bursa transfer musim panas 2025, satu nama dari kubu Chelsea mulai mencuat ke permukaan, Nicolas Jackson. Penyerang muda asal Senegal itu dikabarkan masuk radar Aston Villa, yang bersiap melakukan manuver setelah terbebas dari tekanan regulasi keuangan Premier League.
Jackson, yang sempat menjelma sebagai pilihan utama lini depan The Blues, kini menghadapi tantangan berat. Persaingan di skuad Chelsea makin ketat seiring kedatangan Joao Pedro dari Brighton dan performa impresif Liam Delap di ajang Piala Dunia Antarklub.
Kini, statusnya sebagai starter mulai goyah. Peluang hengkang pun terbuka lebar.
Menurut laporan dari Football Insider , pihak Villa sudah melakukan pendekatan awal terhadap Chelsea, sekaligus menghubungi perwakilan Jackson. Klub asal Birmingham itu berharap bisa memanfaatkan situasi tak menentu sang penyerang demi memperkuat lini serang mereka musim depan.
“Villa melihat peluang untuk mendatangkan Jackson, yang mulai kehilangan tempat di Chelsea. Pembicaraan awal sudah dilakukan untuk mengetahui apakah sang pemain bersedia bereuni dengan Unai Emery,” tulis laporan tersebut.
Masa Depan Menggantung di Stamford Bridge
Jackson sebenarnya tak tampil buruk. Sejak direkrut dari Villarreal pada 2023, dia telah mencetak 30 gol dan 12 assist dari 80 penampilan di semua kompetisi bersama Chelsea. Catatan itu tergolong impresif, terutama mengingat usianya yang baru menginjak 23 tahun.
Namun, performa bukan satu-satunya faktor yang menentukan masa depan seorang pemain di Chelsea, terutama di era belanja besar-besaran. Masuknya nama-nama baru membuat peta kekuatan berubah. Jackson pun berada di persimpangan jalan.
Kontrak panjang yang berlaku hingga 2033, sebenarnya memberi rasa aman. Tapi dalam dua dari empat laga terakhir, dia menerima kartu merah yang membuat manajemen klub mulai mempertimbangkan masa depannya. Jika kesempatan bermain makin terbatas, opsi pindah menjadi masuk akal.
Reuni dengan Emery di Depan Mata?
Unai Emery bukanlah sosok asing bagi Nicolas Jackson. Justru sebaliknya. Emery adalah pelatih yang mempromosikan dan mengandalkan Jackson di tim utama Villarreal, sebelum sang pemain pindah ke Premier League.
Di tangan Emery, Jackson tumbuh sebagai striker muda penuh potensi yang punya daya eksplosif tinggi. Sang pelatih asal Spanyol dikenal mampu memoles pemain-pemain muda menjadi senjata berbahaya, sebuah reputasi yang bisa menjadi alasan kuat bagi Jackson untuk mempertimbangkan reuni ini.
Villa saat ini tidak terlalu membutuhkan striker utama, mengingat Ollie Watkins tampil gemilang musim lalu. Namun, dengan jadwal padat dan ambisi bersaing di Eropa, menambah pemain serbaguna seperti Jackson menjadi keputusan strategis.
“Jackson bisa bermain sebagai penyerang tengah, tetapi juga nyaman beroperasi di sisi kiri. Itu bisa jadi solusi bagi Villa yang enggan menebus harga mahal untuk Marcus Rashford,” lanjut laporan Football Insider .
Harga Jadi Kendala?
Satu hal yang bisa menghambat transfer ini adalah soal harga. Chelsea disebut tidak akan melepas Jackson dengan murah. Mereka mematok nilai minimal 40 juta Poundsterling, atau sekitar Rp 838 miliar untuk sang pemain, angka yang setara dengan produktivitasnya di Premier League, 34 kontribusi gol dalam 65 laga liga utama Inggris.
Villa sebelumnya sudah mundur dari pembicaraan dengan Manchester United soal Rashford karena harga yang dinilai tidak masuk akal. Apakah mereka akan bersedia membayar jumlah serupa untuk Jackson? Itu akan sangat tergantung dari negosiasi dan potensi diskon dari Chelsea.
Apalagi, The Blues juga belum akan mengambil keputusan final dalam waktu dekat. Mereka saat ini sedang fokus menjalani Piala Dunia Antarklub, dan baru akan membahas transfer masuk maupun keluar setelah kompetisi tersebut usai.
Waktu yang Tepat untuk Bergerak
Bagi Villa, jendela transfer kali ini menjadi momen penting. Setelah lolos dari jebakan regulasi Profit and Sustainability Rules (PSR), mereka akhirnya bisa leluasa kembali belanja pemain. Fokus mereka sekarang adalah menambah amunisi untuk mendukung gaya main Emery yang agresif dan fleksibel.
Jackson, dengan gaya bermain dinamis, kecepatan tinggi, dan kemampuan dribel yang mumpuni, bisa menjadi pelengkap ideal untuk lini serang Villa yang sudah solid. Kehadirannya akan memberi opsi baru dalam skema serangan, terutama dalam situasi counter-attack atau rotasi saat jadwal padat.
Dari sisi pemain, pindah ke Villa juga bisa menjadi solusi terbaik. Di Chelsea, peluang bermain bisa makin sempit seiring padatnya persaingan. Sementara di Villa, dia akan bekerja dengan pelatih yang sudah mengenalnya dengan baik dan tentu lebih percaya pada kemampuannya.
Kesempatan Emas Kedua Bagi Jackson?
Situasi Nicolas Jackson saat ini adalah cerminan kerasnya persaingan di klub top Premier League. Meski tampil cukup baik, kedatangan nama-nama baru bisa langsung mengubah status seorang pemain.
Namun, di balik tekanan itu, selalu ada peluang. Jika Villa benar-benar serius dan Chelsea bersedia membuka pintu, maka perpindahan ini bisa jadi angin segar bagi karier sang penyerang Senegal.
Bekerja di bawah Emery untuk kali kedua bisa menjadi jalan menuju konsistensi, yang selama ini masih menjadi PR besar bagi Jackson. Dan bagi Villa, mendatangkan pemain muda dengan pengalaman Premier League adalah investasi jangka panjang yang menjanjikan.
Kini semua tergantung dari bagaimana kedua klub menyusun strategi dalam beberapa pekan ke depan. Apakah Jackson akan tetap di Stamford Bridge? Atau justru menemukan kembali performa terbaiknya di Villa Park?
Waktu akan menjawab. Tapi satu hal yang pasti, bursa transfer musim panas 2025 semakin memanas dan Nicolas Jackson menjadi salah satu pusat perhatiannya.
Posting Komentar